SLOTONLINE Pelatih kepala Jerman Joachim Loew mengakui kekalahan 2-0 dari Inggris di babak 16 besar Euro 2020 "sangat mengecewakan" setelah timnya gagal memanfaatkan peluang mereka. Gol-gol terlambat dari Raheem Sterling dan Harry Kane di Wembley membawa Inggris ke perempat final pada Selasa dan
mengakhiri 15 tahun kepemimpinan Loew sebagai pelatih Jerman. Tim tamu hanya bisa menyalahkan diri mereka sendiri ketika Thomas Mueller melewatkan peluang akhir yang jelas, sembilan menit menjelang akhir pertandingan, ketika ia melepaskan tembakan melebar dengan tujuan dan Inggris unggul 1-0.AGENBOLA
Loew mengatakan Jerman hanya menjadi yang terbaik kedua. "Ini kekecewaan besar. Para pemain patah hati. Sangat sunyi di ruang ganti," kata pria berusia 61 tahun itu, yang mengundurkan diri untuk digantikan oleh mantan asisten Hansi Flick. "Dalam pertandingan seperti ini, sangat penting untuk
mengubah semua peluang gol, yang tidak kami lakukan, baik melalui Timo Werner maupun Thomas Mueller. Saya tidak menyalahkan siapa pun, biasanya Mueller akan menyingkirkannya. Tidak biasa dia tidak melakukannya, tetapi hal-hal ini terjadi.
Banyak pemain masih muda dan saya pikir banyak dari mereka akan berada di puncak permainan mereka pada 2024," tambahnya, dengan Jerman menjadi tuan rumah Kejuaraan Eropa berikutnya. Gelandang Toni Kroos mengatakan kekalahan itu adalah pil yang "sangat, sangat pahit". untuk menelan. "Kami tidak AGENJUDI
cukup efektif dan 1-0 (ketika Sterling mencetak gol) mengubah segalanya, sampai saat itu kami telah memainkan permainan yang layak. “Ketika Anda tersingkir di babak 16 besar, itu mengecewakan, meskipun kami melewati grup yang sulit
Tidak ada komentar:
Posting Komentar